EN 
ID 
Pada acara pembukaan cabang WonderMind Tanjung Duren pada Sabtu (02/08) lalu, kami berkesempatan untuk berbincang dan mendapatkan testimoni orang tua dengan salah satu orangtua dari pelajar di WonderMind cabang ini. Yuk, kenalan dan simak perbincangan seru dengan mereka!
Ketika ditemui di salah satu ruang kelas, Anaya dengan semangat melompat dari kursi dan menyongsong dengan ceria. Sementara itu, mamanya melihat dengan senyuman. “Saya dengan Ayu, Mami dari Anaya,” ujarnya ketika disapa.
Sebagai orang tua, tentu Mami Ayu ingin yang terbaik untuk anaknya. Karenanya, memilih WonderMind sebagai tempat kursus bahasa Inggris demi menunjang pendidikan Anaya menjadi pilihan yang telah melalui pertimbangan matang. Apa sih, yang membuat Mami Ayu memilih WonderMind? Cari tahu bersama, yuk!
Apa Sih, Yang Membuat Mami Ayu Tertarik Dengan WonderMind?
“Jadi memang pertamanya memang mencari alternatif English course yang dekat dari rumah, dan juga yang bisa menempatkan anaknya sesuai dengan kemampuannya sih,” jawab Mami Ayu ketika pertanyaan mengenai testimoni orang tua ini dilontarkan.
Mami Ayu juga menambahkan bahwa sebelumnya, ia telah melakukan perbandingan antara berbagai macam kursus yang ada dalam jangkauan wilayah rumahnya. Dari beberapa kursus tersebut, WonderMind merupakan salah satu kandidat terkuat berdasarkan berbagai pertimbangan, seperti kurikulum pengajaran, banyaknya murid dalam satu kelas, hingga fasilitas yang ditawarkan.
“Pertama sih aku udah comparison dari beberapa english course di sekitar. Ada tiga lah yang aku compare, curriculum apa sih yang mereka pakai, metode belajarnya seperti apa.”
Apa Pertimbangan Yang Membuat Mami Ayu Yakin Dengan WonderMind?
“Kalau aku kan yang memilih yang lebih cocok lah ya,” Mami Ayu menjawab.
Pengadaan placement test merupakan salah satu hal yang penting untuknya. Sebab, pengukuran kemampuan yang tidak terbatas pada umur memiliki pengaruh besar pada progress belajar anak.
“Karena kalau misalnya dia masih dimasukin yang ada batasan usia, kayak bener-bener harus ngikutin yang seumuran Anaya, itu sudah kegampangan buatnya,” ujar Mami Ayu. Hal seperti ini, menurutnya, dapat memicu rasa bosan dan kurangnya antusiasme anak untuk belajar sesuatu yang baru.
Selain itu, penggunaan kurikulum dalam tempat kursus yang dituju juga jadi bahan pertimbangan tersendiri untuknya dan Anaya. “Kebetulan sekali nanti Anaya masuk SD emang Cambridge English. Jadi nanti kan relate banget ya. Menunjang si akademik dia.”
WonderMind memang menggunakan kurikulum Cambridge sebagai acuan pembalajaran kursus bahasa Inggris. Hal ini dirasa jadi pertimbangan penting untuk penunjang pembelajaran Anaya ke depannya.
Nggak hanya sistem tes dan pembelajaran, fasilitas untuk orangtua juga jadi hal yang jadi bahan pertimbangan dari Mami Ayu. “Untuk kayak lingkungannya juga ruangannya nyaman juga kan.”
“Oh iya yang penting juga kita kan kalau ngantrein anak pasti perlu menunggu gitu kan. Nah itu juga harus nyaman dan Alhamdulillahnya disini kan kayak emang nyaman gitu lah ya.”
Mami Ayu juga menjelaskan soal berbagai fasilitas yang dinikmatinya selama mengantar dan menunggu Anaya ketika belajar, “tersedia ruangan yang bisa dipakai untuk menunggu. Terus kayak pantry, minum, tersedia gitu. Terus kayak selalu cleanernya juga bersih banget sih disini,” ujarnya.
“Adeknya tuh suka ikut kesini juga. Nah yang aku senang juga kadang buat adek yang menunggu disini disediakan fasilitas coloring gitu. Jadi gak bosen,” lanjut beliau.
Anaya Sendiri, Suka Belajar di WonderMind?
Ditanya demikian, Anaya mengangguk dengan antusias. “Suka!” Katanya.
Mami Ayu mengamini. Menurutnya, Anaya sangat bersemangat ketika akan pergi belajar di WonderMind.
“Semangat banget. Nanti nanya mamanya, hari ini WonderMind gak, Ma?”
Ketika di WonderMind pun, Anaya tetap mempertahankan antusiasmenya berkat adanya sistem reward card yang diberikan pihak teacher. Guru yang ramah dan mengayomi juga salah satu alasan Anaya bersemangat untuk pergi ke WonderMind.
Ketika ditanya mengenai guru kesukaannya di WonderMind Tanjung Duren, Anaya dengan antusias menjawab, “Miss Sevina dan Mister Jason!”
Apakah Ada Perkembangan Dari Anaya Selama Belajar di WonderMind?
Mami Ayu mengaku Anaya mengalami banyak perubahan setelah mulai belajar dan mengikuti kursus bahasa Inggris di WonderMind, “dia jadi lebih sering ngajak ngomong bahasa Inggris, jadi terpraktekan di rumah, dan juga sama teman-teman ya.”
Sebagai anak yang saat ini belajar di tingkat Seeker One, Anaya sudah mampu melakukan perkenalan sederhana dan tidak lagi malu saat berkomunikasi dalam bahasa Inggris dengan teman-temannya.
