Dari enam belas tenses bahasa Inggris yang kamu ketahui, mungkin kamu pernah menemui kesulitan membedakan beberapa di antaranya. Fungsi dan cara penggunaan yang seringkali mirip-mirip mungkin pernah membuat kamu kebingungan. Contohnya, perbedaan antara past perfect vs past perfect continuous.
Nama tensesnya saja, sudah mirip! Terus, bedanya apa dong?
Perbedaannya terletak pada struktur dan fungsi dari kedua jenis tenses tersebut. Biar makin paham, yuk coba baca artikel di bawah ini dan belajar bersama WonderMind!
- Past Perfect Vs Past Perfect Continuous Adalah…
- Apa Saja Yang Harus Diperhatikan Untuk Membedakan Past Perfect Vs Past Perfect Continuous?
Past Perfect Vs Past Perfect Continuous Adalah…
Sebelum kita membahas perbedaan past perfect vs past perfect continuous, ada baiknya kalau masing-masing tenses diulik terlebih dahulu secara singkat agar kamu bisa membangkitkan kembali memori kamu yang berkaitan dengan masing-masing tenses ini. Yuk, perhatikan gambar di bawah ini!

Gambar di atas menunjukkan rumus dasar dari past perfect tense dan past perfect continuous tense. Ketika kamu memperhatikan kedua jenis tenses pada gambar di atas kamu akan melihat bahwa keduanya punya struktur kalimat yang sangat berbeda.
Salah satu hal yang sering jadi sumber kebingungan adalah karena past perfect tense dan past perfect continuous tense sama-sama terjadi di masa lalu. Padahal, kamu bisa menemukan perbedaannya jika kamu memerhatikan struktur adan tujuan kalimatnya. Soalnya, pada past perfect tense, fungsinya adalah untuk menunjukkan kejadian yang selesai lebih dulu sebelum peristiwa lain di masa lampau. Sedangkan pada past perfect continuous tense, fungsinya menekankan proses yang menunjukkan kejadian yang sedang berlangsung/durasi sebelum peristiwa lain di masa lampau.
Meskipun perbedaannya terdengar sederhana, kalau kamu perhatikan lagi strukturnya, bedanya cukup jauh kan? Terus, gimana sih caranya bedain kedua jenis tenses ini?
Apa Saja Yang Harus Diperhatikan Untuk Membedakan Past Perfect Vs Past Perfect Continuous?
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membedakan kedua jenis tenses tersebut.
Fokus Kalimat: Hasil vs. Proses
Past Perfect
Ketika kamu membuat atau membaca kalimat dengan past perfect tense, kamu akan mendapati bahwa fokus kalimat tersebut terletak pada hasilnya. Jenis tenses ini biasa digunakan ketika kamu ingin menekankan bahwa suatu aksi telah selesai sebelum aksi lain terjadi di masa lalu. Jadi, past perfect berfokus pada hasil atau penyelesaian dari suatu aksi.
Contoh:
He had eaten breakfast before he left.
Kalimat tersebut menyatakan bahwa dia sudah selesai makan sebelum pergi. Jika kamu perhatikan, kalimat tersebut mengungkapkan hasil dari sebuah aksi, yaitu sudah selesai makan. Karenanya kalimat tersebut termasuk ke dalam past perfect.
Past Perfect Continuous
Berbeda dengan jenis tenses sebelumnya, past perfect continuous digunakan ketika kamu ingin menekankan bahwa aksi sedang berlangsung selama periode waktu tertentu, sebelum aksi lain terjadi. Jadi, jenis tenses ini berfokus pada proses atau durasi dari sebuah aksi.
Contoh:
He had been eating for 30 minutes when the phone rang.
Kalimat ini menyatakan bahwa subjek (He) sedang makan selama 30 menit saat telepon berbunyi. Karena kalimatnya berfokus pada proses dan durasi dari suatu aksi, maka tenses yang digunakan adalah Past Perfect Continuous.
Perhatikan Durasi Waktu (Time Expression)
Kamu ingat kan, kalau setiap jenis tenses memiliki partikel penanda waktu yang identik dengan suatu tenses? Nah, hal tersebut juga bisa jadi penanda perbedaan antara past perfect vs. past perfect continuous nih, guys!
Past Perfect
Penanda waktu yang umum digunakan dalam Past Perfect antara lain:
- Before
Digunakan untuk menunjukkan bahwa satu aksi telah selesai sebelum aksi lain dimulai.
Contoh: I had left before she arrived. - When
Dipakai untuk menunjukkan bahwa suatu aksi telah terjadi saat aksi lain terjadi.
Contoh: He had gone when I got there. - Already
Menunjukkan bahwa aksi sudah selesai sebelum waktu tertentu.
Contoh: They had already eaten when we arrived. - Just
Digunakan saat suatu aksi baru saja selesai.
Contoh: She had just finished her homework when her friend called. - By the time
Digunakan untuk menunjukkan bahwa suatu aksi telah selesai pada titik waktu tertentu di masa lalu.
Contoh: By the time I called him, he had left.
Penanda waktu ini menunjukkan bahwa suatu kegiatan atau aksi sudah berakhir sebelum kejadian lain terjadi, tanpa menekankan durasi waktu.
Past Perfect Continuous
Penanda waktu yang umum dalam Past Perfect Continuous meliputi:
- For + durasi waktu
Digunakan untuk menunjukkan berapa lama aksi telah berlangsung.
Contoh: I had been working for three hours when she arrived. - Since + titik waktu
Menunjukkan kapan aksi itu dimulai.
Contoh: He had been studying since morning. - All day / all night / all week / all morning
Menunjukkan bahwa aksi terjadi terus-menerus sepanjang waktu tertentu.
Contoh: They had been arguing all night. - Until / till + past event
Menunjukkan batas akhir aksi yang berlangsung.
Contoh: She had been crying until her mom came. - Before / when juga bisa digunakan, tetapi bedanya dengan Past Perfect adalah fokusnya pada lamanya aksi berlangsung, bukan pada hasil akhirnya.
Contoh: We had been talking before the teacher arrived.
Kamu bisa memerhatikan beberapa Pertanyaan ini untuk Menentukan jenis Tense:

Penyebab dan Akibat
Past Perfect
Jenis tenses yang satu ini lebih sering digunakan untuk menyatakan bahwa sebuah aksi telah selesai dan mengakibatkan sesuatu. Jadi, ketika kamu ingin membuat sebuah kalimat yang menekankan hasil dari kegiatan yang kamu lakukan, kamu bisa menggunakan past perfect tense. Soalnya, jenis tense ini berguna untuk menekankan bahwa aksi itu telah selesai, dan itulah penyebab dari akibat tertentu.
Contoh:
She had eaten spoiled food, so she got sick.
Aksinya (makan makanan basi) sudah selesai, dan kalimat tersebut juga menjelaskan akibat dari kegiatan yang dia lakukan, yaitu menjadi sakit.
Past Perfect Continuous
Nah, kalau past perfect continuous tense sendiri lebih sering digunakan untuk menyatakan bahwa proses atau aksi yang berlangsung cukup lama merupakan sebuah penyebab dari suatu kondisi atau situasi yang terlihat atau dirasakan. Kamu bisa menggunakan Past Perfect Continuous saat kamu ingin menunjukkan bahwa suatu kegiatan berlangsung cukup lama dan itulah yang menghasilkan dampak/kondisi.
Contoh:
She had been crying, so her eyes were red.
Dia terus menangis selama beberapa waktu, karenanya, hal ini mengakibatkan matanya merah.
Yang ditekankan pada kalimat di atas adalah durasi dari suatu aksi sehingga menyebabkan efek tertentu.
Gimana, kalau dipahami dengan baik, sebenarnya membedakan past perfect tense dan past perfect continuous tense ini nggak susah kan? Kuncinya ada di pemahaman dan banyak latihan untuk membantu kamu membiasakan diri menjumpai kedua jenis tenses ini dalam berbagai variasi kalimat.
Kalau kamu punya pertanyaan dan tertarik ingin mempelajari berbagai grammar bahasa Inggris lebih lanjut, kamu bisa banget nih coba trial class dari kursus bahasa Inggris WonderMind. Dengan tutor yang berpengalaman dan kurikulum yang disesuaikan menurut level dan kemampuan, nggak hanya dapat pengalaman belajar yang menyenangkan, kamu juga bisa dapat progress belajar yang terukur. Yuk, cobain trial class gratisnya!